Sabtu, 11 Februari 2012

Jika Cinta Lalu Tak Jua Bisa Berlalu


denisadventura.wordpress.com
Cinta pertama tak pernah padam. Begitulah kata pepatah. Meski kerapkali diiringi “kepedihan”, namun cinta pertama tetap lekat di hati. Tak lekang oleh waktu, meski kisahnya menjadi kasih tak sampai, alias putus di tengah jalan, tapi kenangannya terus tersimpan. Tak jarang pula meski seseorang telah menikah dengan yang lain, namun tak semuanya sanggup untuk benar-benar melupakan kisah kasih tersebut.
Seorang sahabat pernah memberikan sebuah nasehat, tak perlu melupakan cinta pertama, karena semakin kita berusaha untuk melupakannya akan semakin sulit kita terlupa. Lantas, apa yang harus dilakukan jika ternyata waktu tak berpihak dengan cinta pertama kita? Jika ternyata untaian cinta itu kemudian harus terurai seiring perjalanan hidup kita? Kemudian ternyata bukan dia tetapi justru orang lain yang

Kamis, 09 Februari 2012

Surat Untuk Bapak

Bapak, bagaimana kabarmu? Indahkan suasana ramadhan di sana? Terdengarkah lantunan tasbih dalam tidur panjangmu?


Bapak,

Ini ramadhan kedua tanpa hadirmu di sisi Ibu. Sepi saat kulihat tempat Bapak biasa berbaring dulu. Tak ada lagi yang terkantuk-kantuk di kursi panjang, diiringi lantunan gendhing-gendhing Jawa.

Kamis, 05 Januari 2012

Sebuah Catatan Kenangan

Bapak, sahabat, dan guru kami
Aku masih ingat saat awal-awal beliau datang. Sosok yang sepertinya serius, pikirku kala itu. Sempat pula ada rasa sungkan menyeruak. Meski kemudian kekakuan mulai mencair, saat kemudian aku dan beberapa kawan datang ke rumah beliau. Silaturahmi pembuka, mungkin istilah ini tepat untuk kunjungan kami pertama kali.
Waktu-waktu berikutnya aku menjadi terbiasa mengetuk pintu rumah beliau. Lebih karena panggilan tugas sebenarnya. Ya, baru kusadari aku belum pernah sekalipun benar-benar bersilaturahmi....Ah, maafkan aku Bapak...
Satu hal yang juga masih kuingat dengan jelas dalam endapan labirin otakku, "hobi" ngaretku sehingga terlambat datang dalam suatu situasi, dimana ada kunjungan terkait akreditasi sekolah. Aku tahu beliau marah ketika itu. Bukan

Minggu, 25 Desember 2011

Bidadaripun Cemburu Padamu

fanpop.com
Di atas tanah pekuburan yang basah, menatap tempat terakhirmu yang masih dipenuhi taburan bunga. Mataku pun turut membasah. Terngiang lagi semua cerita dan kelebatan kisah serupa gulungan film yang diputar kembali di benakku.

Merangkai Untaian Mimpi #1

alienshift.com

By : Hesti Edityo dan Michael Sendow

Ruminah menatap hasil ujiannya dengan perasaan tak karuan. Bukan karena nilai-nilai yang tertera di sana tak memuaskan. Bukan! Nilai-nilainya sangat baik, meski bukan yang terbaik. Nilai-nilai yang ia peroleh dengan cara jujur, bukan dengan cara menyalin kunci jawaban yang dibeli dengan harga tertentu seperti yang dilakukan sebagian teman-temannya. Ruminah sangat bangga karenanya. Dibalik kebanggannya ada perasaan

Senin, 12 Desember 2011

Friendship : Just The Way You Are, Friends!

coolfreeimages.net
Persahabatan adalah sesuatu yang sungguh indah. Mencari seribu musuh itu mudah, tapi mencari seorang sahabat itu susah. Seorang Kahlil Gibran menuliskan tentang persahabatan : Sahabat adalah kebutuhan jiwa, yang mesti terpenuhi. Dialah ladang hati, yang kautaburi dengan kasih dan kaupanen dengan penuh rasa terima kasih....
There's What Friends Are For, salah satu soundtrack film Jungle Book yang pertama kali saya tonton belasan tahun lalu saat masih kuliah. Lagu ini tiba-tiba mengingatkan saya kepada para sahabat terbaik

Selasa, 06 Desember 2011

Mari Bicara

Pernikahan bukanlah sekedar ikatan emosi saat dua orang anak manusia saling jatuh cinta. Sebuah pernikahan merupakan 'perjanjian' jangka panjang, dimana di dalamnya akan ada banyak sekali aral melintang yang harus dihadapi bersama. Sebuah pernikahan berarti sebuah kerelaan untuk menerima kekurangan dan kerelaan untuk memperbaiki diri.

Jumat, 11 November 2011

Senja Kerinduan


Senja membasah, langit pun memerah. Seperti lagu yang terus berdendang, menyapa sudut hatiku, sunyi. Entahlah, sudut hatiku ini masih terus mengingat, setiap detik, setiap menit, saat jejak harapan terpatri. Meski pupus sudah asa bergelayut.

Kamis, 03 November 2011

Bapak Ingin Naik Haji

islamic-awareness.org

Suatu senja di teras rumah, mata Bapak berkaca-kaca, "Bapak ingin naik haji...". Lirih ucapnya ketika itu, namun terdengar jelas di telingaku.

Ah...gurat-gurat kerinduan pada Baitullah yang kulihat di wajah Bapak sungguh menusukku. Aku tahu arti bening bulir air mata yang menggenang di sudut mata Bapak. Bude berangkat haji, dan kerinduan Bapak akan Mekkah kian menggurita karenanya.